Senin, 07 Maret 2016
'Nilailah Cristiano Ronaldo dari Golnya'
Mantan manajer Real Madrid, Bernd Schuster, merasa bahwa Cristiano Ronaldo adalah sosok yang hanya pantas dinilai dari gol yang ia ciptakan dari satu pertandingan ke pertandingan lain.
Ronaldo empat kali mencatatkan namanya di papan skor ketika tim membuat kemenangan telak 7-1 atas Celta Vigo di Bernabeu akhir pekan lalu.
Schuster lantas mengatakan pada Marca: "Ia adalah seorang pencetak gol dan para pemain seperti ini tidak pernah menjalani laga yang baik atau buruk."
"Mereka hanya fokus untuk mencetak gol dan itulah yang terjadi. Anda hanya bisa menilainya dari hal tersebut."
Madrid sendiri kini masih berada di peringkat tiga klasemen sementara La Liga dan tertinggal 12 angka dari Barcelona yang ada di posisi pertama.
Tengah pekan ini, mereka akan bermain melawan AS Roma di leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Bernabeu pekan ini. (mar/rer)
sumber : http://www.bola.net/spanyol/nilailah-cristiano-ronaldo-dari-golnya-937b45.html
Sabtu, 05 Maret 2016
United Tawar Gelandang Madrid Rp738 miliar
MANCHESTER - Ketiadaan gelandang berkelas menjadi salah satu alasan inkonsistensinya performa Manchester United musim ini. Morgan Schneiderlin, Bastian Schweinsteiger dan Michael Carrick yang bergantian mengisi pos gelandang jangkar gagal bermain optimal.
Schweinsteiger dan Carrick terlihat lamban karena sudah dimakan usia. Sementara Schneiderlin seperti belum dapat beradaptasi dengan pola permainan racikan manajer Louis van Gaal.
Karena itu, demi meningkatkan performa timnya musim depan, manajemen Setan Merah ingin mendatangkan satu gelandang berkelas pada bursa transfer musim panas 2016. Seperti diberitakan Squawka, Minggu (6/3/2016), United menawar gelandang Madrid, Toni Kroos, dengan mahar 40 juta pounds atau sekira Rp738 miliar.
Keberadaan gelandang berpaspor Jerman itu berarti penting bagi permainan United musim depan. Sebab Kroos mampu memainkan tempo permainan dengan baik selama membela Madrid.
Kualitas permainan seperti Kroos itulah yang tak dimiliki gelandang United musim ini. Karena itu, mendatangkan gelandang berusia 28 tahun pada bursa transfer musim panas mendatang menjadi hal wajib bagi Manchester Merah.
sumber : http://bola.okezone.com/read/2016/03/06/51/1328781/united-tawar-gelandang-madrid-rp738-miliar
Jumat, 04 Maret 2016
Cristiano Ronaldo Early Life until Departure to Real Madrid
Synopsis
Cristiano Ronaldo was born on February 5, 1985, in Funchal, Madeira, Portugal. Manchester United paid £12 million to sign him in 2003—a record fee for a player of his age. In the 2004 FA Cup final, he scored Manchester's first three goals and helped them capture the championship. In 2008, he set a franchise record for goals scored. In 2009, Real Madrid paid a record $131 million for his services.
Early Life
Born Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro on February 5, 1985, in Funchal, Madeira, Portugal, a small island off the western coast of the country, Ronaldo is the youngest of four children born to Maria Dolores dos Santos and Jose Dinis Aveiro. He was named after Ronald Reagan, a favorite actor of his father's.
Ronaldo grew up in a largely working class neighborhood, his home a small tin roofed shack that overlooked the ocean. His early life was shaped by hardship; his father, a gardener, often drank too much, and eventually died from kidney problems in 2005. To help keep the children fed, and maintain some financial stability, Ronaldo's mother worked as a cook and cleaning person.
Intro to Soccer
It was through his dad's work as an equipment manager at a boy's club that Ronaldo was first introduced to the game of soccer. By the time he was 10 years old, he was already recognized as a phenomenon—a kid who ate, slept and drank the game. "All he wanted to do as a boy was play football," his godfather, Fernao Sousa, recalled for British reporters, adding, "He loved the game so much he'd miss meals or escape out of his bedroom window with a ball when he was supposed to be doing his homework."
By his early teens, Ronaldo's talent and legend had grown considerably. After a stint with Nacional da liha da Madeira, he signed with Sporting Portugal in 2001. That same year, at the tender age of 16, Ronaldo turned heads with a mesmerizing performance against Manchester United, wowing even his opponents with his footwork and deft skill. He made such an impression that a number of United players asked their manager to try and sign the young player. It wasn't long before the club paid Ronaldo's team more than £12 million for his services - a record fee for a player of his age.
Success with Manchester United
Ronaldo, however, did not disappoint. He showed his promise early on in the 2004 FA Cup final, scoring the team's first three goals and helping them capture the championship. In 2008, a year after signing a five-year, £31 million contract, Ronaldo again justified the high tab when he put together one of the club's finest seasons in history, setting a franchise record for goals scored (42), and earning himself the FIFA World of the Year honor. In all, Ronaldo helped steer Manchester United to three premier league titles.
But Ronaldo's time in England was marred by his mother's 2007 struggle with breast cancer as well as his father's death from alcohol-related illness. The latter was especially hard for Ronaldo as the two had been close, and the young athlete had often pushed for his father to enter rehab and address his drinking. His father, however, never accepted the offer.
Departure to Real Madrid
As lauded as Ronaldo was on the field for Manchester United, his commitment to the club came under constant question. Speculation swirled that he wanted to play elsewhere. So in 2009, when Spanish soccer club Real Madrid agreed to pay United a record $131 million for the chance to sign him, nobody was all that surprised to see Ronaldo leave United.
"I know that they are going to demand a lot of me to be successful at the club and I know that I'm going to have much more pressure than at Manchester United because I was there for many years," Ronaldo told reporters. "But it means a new challenge and is going to help me be the best footballer."
In addition to his FIFA World Player of the year award, Ronaldo has also won the coveted Ballon d'OR, the Golden Boot, and been named the UEFA Club Forward of the Year, among other honors during the course of his career.
sumber : http://www.biography.com/people/cristiano-ronaldo-555730#related-video-gallery
Cristiano Ronaldo: Level Permainan Saya Stabil
Terus mendapat kritikan pasca komentar pedasnya yang menyerang rekan setim akibat kalah dalam Derby Madrid, Cristiano Ronaldo bangkit dalam duel hadapi Levante.
Kapten timnas Portugal itu tampil gemilang dengan mencetak satu gol dan satu assist, untuk mengantarkan Real Madrid menang 3-1.
Ronaldo kemudian dengan tegas jika level permainannya selama ini tak pernah turun dan selalu sama.
Ia juga mengonfirmasi ingin terus bertahan di Madrid, seiring rumor kepergiannya yang semakin santer terdengar setelah kisruh Derby Madrid.
"Saya selalu ada dalam level permainan yang sama dan rencana saya di masa depan adalah terus bermain seperti ini bersama Real Madrid. Saya ingin membuat para suporter dan fans saya bahagia," tutur Ronaldo, seperti dikutip Marca.
sumber : http://www.goal.com/id-ID/news/1357/sepakbola-spanyol/2016/03/04/20970862/cr7-level-permainan-saya-stabil?ICID=TP_HN_HP_RI_1_2
Kamis, 03 Maret 2016
Komentar Sinis Ronaldo Sudah Dianggap Sejarah
VALENCIA - Real Madrid tidak terpengaruh dengan komentar sinis Cristiano Ronaldo. Buktinya, mereka tetap menunjukkan penampilan gemilang dan sukses memetik kemenangan saat menghadapi Levante di lanjutan La Liga Spanyol, Kamis (3/3/2016) dini hari WIB.
Sebelumnya Ronaldo menyindir kemampuan rekan-rekannya. Usai Madrid dikalahkan Atletico 27 Februari 2016 lalu, Ronaldo menyebut bahwa beberapa pemain tidak memiliki kemampuan sehebat dirinya.
Setelah kejadian itu, publik meyakini bahwa ada perpecahan di tubuh Real Madrid. Namun semua terbantahkan dan komentar sinis Ronaldo sudah dilupakan oleh seluruh punggawa Los Blancos.
"Itu terjadi di masa lalu. Kami sudah saling bicara dan semua pemain diibaratkan berada dalam satu perahu yang sama. Pelatih telah mengatakan itu pada kami," ucap bek Madrid, Kleper 'Pepe' Laveran Lima Ferreira.
"Sekarang kami harus meningkatkan kinerja. Ketika kalah, kami harus tetap bermain dengan kerendahan hati," tambahnya.
Pada laga kontra Levante, Ronaldo sukses mencetak satu gol. Lewat titik penalti, ia menjebol gawang lawan di menit 34.
Setelah itu, Madrid menambah keunggulannya melalui aksi bunuh diri Diego Marino. Levante sempat memperkecil kedudukan lewat Deyverson, namun Madrid kembali menjauh berkat gol Isco di injury time babak kedua.
sumber : http://soccer.sindonews.com/read/1090047/55/komentar-sinis-ronaldo-sudah-dianggap-sejarah-1456977382
Rabu, 02 Maret 2016
Madrid Pasang Ancang-ancang Lepas Ronaldo
Manajemen Real Madrid mulai jengah dengan kelakuan Cristiano Ronaldo. Kekalahan 0-1 dari Atletico Madrid di El Derby Madrinelo membuat Ronaldo 'menyemprot' rekan-rekannya.
"Ini menggangu saya. Orang mengatakan performa Ronaldo menurun dan karena itu Real Madrid menderita. Jika yang lain selevel denganku, kami pasti ada di puncak klasemen," kata Ronaldo usai pertandingan seperti dilansir Soccerway, Minggu (28/2/2016).
Rupanya, pernyataan Ronaldo ini membuat manajemen Real Madrid berang. Dilansir dari El Mundo Deportivo, Madrid mulai mengambil ancang-ancang untuk menjual megabintang yang didatangkan dari Manchester United pada 2009 lalu. Langkah ini ditempuh untuk menjaga tim agar tetap kondusif. Sejauh ini, belum diketahui ke mana Madrid bakal menjual Ronaldo.
Namun, klub asal Prancis, Paris Saint Germain (PSG) diprediksi kuat sebagai calon klub baru pemain berinisial CR7 tersebut. Selain PSG, Madrid juga tidak menutup kemungkinan untuk mengembalikan sang pemain ke MU.
Rumor Ronaldo bakal kembali ke klub lamanya memang sering terdengar. Tapi Ronaldo kerap membantahnya.
Rumor Ronaldo bakal kembali ke klub lamanya memang sering terdengar. Tapi Ronaldo kerap membantahnya.
Sudah menjadi rahasia umum bila PSG dan MU menjadi klub Ronaldo selanjutnya. Dana melimpah yang dimiliki PSG membuat Madrid siap melepas pemain 31 tahun ini dengan banderol selangit.
Tapi bukan berarti MU tidak memiliki peluang menyusul kedekatan sang pemain dengan raksasa Inggris tersebut. Ya, bersama MU, Ronaldo menjadi bintang besar di MU. Dia menjadi bagian penting tim ketika mengantarkan trofi Premier League beruntung mulai dari 2006-07, 2007-08, 2008-09.
sumber : http://bola.liputan6.com/read/2448116/madrid-pasang-ancang-ancang-lepas-ronaldo
Selasa, 01 Maret 2016
"Real Madrid Masih Punya Peluang Geser Barcelona"
Bek Barcelona, Jordi Alba, menilai peluang Real Madrid dalam perburuan gelar juara Divisi Primera La Liga masih ada, sekalipun kini tertinggal dari timnya dan Atletico Madrid.
Barcelona saat ini masih kokoh di puncak klasemen dengan raihan 66 poin dari 26 laga. Pasukan Luis Enrique unggul 8 poin dari Atletico Madrid dan 12 poin dari Real Madrid.
Real Madrid tertinggal setelah kalah 0-1 dari rival sekota pada akhir pekan lalu. Kendati tertinggal jauh, Real Madrid diyakini Alba masih punya peluang untuk menjadi juara.
"Kami tak boleh mengesampingkan Real Madrid dalam perburuan gelar," kata Alba.
"Saya tak bisa bohong bahwa keunggulan ini sangatlah bagus. Namun, jika kami kalah, Madrid dan Atletico adalah tim yang siap memberi tekanan hingga akhir kompetisi," ujarnya lagi.
Karena itu, Alba mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak jemawa. Segala hal masih bisa terjadi dalam 12 pekan tersisa.
"Kami berada di depan dengan keunggulan poin yang cukup. Kini, segalanya bergantung pada diri kami sendiri. Kami harus berjuang sampai akhir," ucapnya.
Alba pun mengakui bahwa Barcelona dalam dua musim terakhir memeragakan sepak bola yang bagus. Dia mengaku senang dengan perjalanan timnya sejak dilatih oleh Luis Enrique.
sumber: http://bola.kompas.com/read/2016/03/01/08342618/.Real.Madrid.Masih.Punya.Peluang.Geser.Barcelona.
Langganan:
Postingan (Atom)